Puisi Gus Nas : Negeri Para Nabi

- 22 November 2023, 13:49 WIB
Terlahir di Bumi Palestina, Nabi Yunus menjadi saksi dan prasasti bahwa putus asa itu haram hukumnya.
Terlahir di Bumi Palestina, Nabi Yunus menjadi saksi dan prasasti bahwa putus asa itu haram hukumnya. /Ilustrasi Pixabay

DESK DIY -- Ketuban para Nabi pecah di bumi Palestina
Bermula dari Ibu Nabi Daud yang hamil tua, dalam senandung cinta ia mengucap doa agar janin yang dikandungnya lahir sempurna dan perkasa

Bumi Palestina mengamini dengan suara sunyi dan desis angin di pelepah kurma
Tumbuhlah Daud dengan gagahnya, pemuda pemberani dari Palestina yang menumbangkan Jalut dengan ketapelnya

Jalut yang jahat, zalim dan haus darah pun tumbang di tangan Nabi Daud yang beriman, sabar dan bertakwa

Putra Hajar bernama Ismail pun lahir bersama takdirnya sebagai anak sulung Nabi Ibrahim di Tanah Palestina
Nabi pengibar Panji Tauhid yang dipinjam lehernya oleh Tuhan untuk menjadi teladan bagi indahnya pengorbanan

Sesudah itu Nabi Yunus, seorang utusan yang dikisahkan pernah tak sabar menggembalakan umat, sempat berkeluh karena seruan kebaikannya tak didengar di mana-mana

Terlahir di Bumi Palestina, Nabi Yunus menjadi saksi dan prasasti bahwa putus asa itu haram hukumnya
Mengingkari nikmat Tuhan akan melahirkan karma hingga di kerak neraka

Puncak cerita adalah puisi sang juru selamat, Nabi Isa namanya, lahir dan besar di negeri Palestina

Simaklah kisahnya, renungkan kasihnya, lalu langitkan segala tanya
Kenapa Palestina tak kunjung merdeka?


Gus Nas Jogja, 22 November 2023

Editor: Chaidir


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x