DESK DIY -- Selamat Malam, Tuan Netanyahu
Ketika kata sudah tak sanggup kuketik dengan cinta
Terimalah luka di ujung pena ini dalam pesta kebiadabanmu
Aku, rakyat Palestina, sudah terbiasa dengan hujan peluru
Keadilan dan kemerdekaan yang dicengkeram akar benalu
Filsafat dan akal sehat telah dicabik taring serigala
Kebebasan dan hak asasi manusia hanya tinggal puing-puing di dunia maya
Tak pantas bicara ayat-ayat di atas tumpukan mayat
Tak perlu bicara agama saat tanah dan air sudah kalian rampok dengan rakusnya
Dalam kepungan bau amis darah dan tumpukan bangkai di mana-mana
Hidup dan mati pantang dikalkulasi
Selamat Pagi, Tuan Netanyahu
Saksikan dengan merah matamu
Betapa putih jantung dan hati kami
Pun wajah-wajah ribuan mayat syuhada Palestina yang berceceran di Jalur Gaza
Masihkah kau undang kami untuk bermain catur di kerak neraka?
Gus Nas Jogja, 9 November 2023 ***