Network
DESK DIY -- Dengan retorika bertajuk akal sehat yang kau gemborkan berbusa-busa
Siapa yang sedang engkau bela, Tuan?
Jika saja yang engkau bela adalah rakyat jelata
Para petani dan nelayan yang berjuang memperbaiki nasibnya
Dengan bulat hati aku membersamaimu dalam suka dan duka
Jika yang engkau bela adalah keutuhan bangsa
Kesetaraan dan kebhinekaan suku-suku serta keragaman beragama
Dengan suka-cita aku turut serta
Tapi jika dalil-dalilmu hanya demi tegaknya kembali diktator yang pernah berkuasa 32 tahun lamanya
Menjadi antek kapitalisme bernama Amerika
Ijinkan aku meludahi wajahmu
Baca Juga: LPS : Indonesia Harus Lakukan Reformasi Sektor Keuangan
Jika yang engkau bela adalah gerombolan monster dan drakula
Yang mengeruk sumber daya alam di bumi Papua
Dengan kontrak karya yang berjilid-jilid panjangnya
Maafkan aku jika puisi ini angkat bicara
Filsafat tidak untuk mengumpat
Filsafat itu mencari kebenaran inti
Bukan pembenaran diri sendiri
Engkau boleh saja menghafal pikiran-pikiran besar
Tapi intelektual sejati itu melahirkan rekam pikir
Menulis buku-buku bermutu lalu dibedah oleh sejarah
