“Mungkinkah, PRWSI berpuisi dengan para koruptor, dengan para anggota DPRD, atau tokoh-tokoh poliuk?” tanya Jaya Suprana.
Ketua PRSI menjawab, “Usulan yang inspiratif, Pak Jaya. Kami akan memikirkannya.” Tentu, berpuisi memang juga merupakan salah satu cara melakukan refleksi diri. Selama ini pun PRWSI telah mengajak berbagai elemen, seperti para Duta Besar, para Rektor, para sastrawan Indonesia, baik yang di Jakarta maupun di daerah-daerah,” tambah Riri. ***