Serial Pak Bei : Jangan Pilih Politisi Busuk

- 1 Januari 2024, 14:34 WIB
Memilih pemimpin harus mengetahui rekam jejaknya Jangan pilih politisi busuk..
Memilih pemimpin harus mengetahui rekam jejaknya Jangan pilih politisi busuk.. /Ilustrasi Pixabay

"Dialah simbol politisi dan negarawan sejati, yang selalu berpikir dan berjuang demi kebaikan bangsa dan negaranya, yang selalu berupaya mewujudkan kehidupan yang penuh kasih-sayang, yang selalu menjaga ketertiban, memegakkan hukum demi keadilan, yang selalu menjaga akhlak masyarakatnya, yang tegas terhadap ketimpangan dan segala bentuk kemungkaran."

Baca Juga: Ganjar Apresiasi Pimpinan TNI yang Memberikan Hukuman kepada Prajurit yang Menganiaya Relawan

"Jadi kita disuruh mencontoh burung emprit, Pak Bei?"

"Begitulah, Kang."

"Tapi bagaimana cara agar kita tahu mana politisi busuk dan mana politisi sejati?"

"Kita harus berupaya mengetahui rekam jejak para Caleg dan 3 pasangan Capres-Cawapres, Kang. Dari rekam jejaknya akan kelihatan kejujurannya, akan kelihatan juga apakah selama ini dia berposisi membela kepentingan rakyat atau justru menindas rakyat. Lalu, simak baik-baik pidato-pidatonya, cermati visi-misi dan pandanganya tentang kondisi negara kita, tentang rencana dan janji-janjinya, juga sikap dan tutur bahasanya terhadap orang lain. Bandingkan mereka satu-persatu dengan hati dan pikiran jernih. Dengan cara itu Insya Allah kita akan menemukan mana politisi dan negarawan sejati yang pantas kita dukung dan kita pilih."

"Wah berat juga ya, Pak Bei. Tapi bagaimana kalau pilihan yang kita yakini baik itu nanti ternyata kalah di Pemilu?"

"Ya tidak masalah, Kang. Ingatlah burung emprit. Tetesan air dari paruhnya yang kecil itu memangnya bisa memadamkan api? Tidak, Kang. Tapi atas kehendak Allah SWT, kobaran api yang menyala berkobar itu jadi terasa dingin dan tidak membakar Nabi Ibrahim. Kang, sesungguhnya siapa pemenangnya nanti sudah tertulis di lauhul-mahfudz. Cuma Allah SWT menguji kita, di Pemilu nanti kita berada di pihak para politisi busuk atau politisi yang berbudi luhur."

Baca Juga: Muhaimin Bunyikan Kentungan di Kota Batu Simbol Ajakan Perubahan

"Semestinya kita berpihak pada politisi yang kita yakini baik dan berbudi luhur kan, Pak Bei?"

Halaman:

Editor: Chaidir


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x