Libur Nataru di Yogyakarta, Dishub Catat Kendaraan Masuk Naik 20 Persen

- 2 Januari 2024, 15:16 WIB
Suasana kendaraan akhir tahun 2023 di kawasan Malioboro Yogyakarta.
Suasana kendaraan akhir tahun 2023 di kawasan Malioboro Yogyakarta. /Foto : Chaidir/IG @jogjaimages

DESK DIY - Libur Natal dan Tahun Baru 2024 di Yogyakarta mengalami adanya peningkatan arus masuk kendaraan. Menurut catatan Dinas Perhubungan (Dishub) DIY jumlah kendaraan yang masuk  naik 20% dibandingkan tahun lalu.

Menurut data, kendaraan pengunjung banyak yang memanfaatkan jalur masuk di sisi timur Prambanan dengan angka 816.194 baik yang masuk maupun keluar rentang 19 Desember sampai 1 Januari 2024.

Menirut Plh Kepala Dinas Perhubungan DIY Sumariyoto, puncak arus balik libur Nataru pada 1 Januari 2024 tercatat kendaraan yang keluar sebanyak 75.037. Sementara hari ini diprediksi sebanyak 46.500-an kendaraan keluar dari wilayah setempat.

Baca Juga: KPU Bantul Koordinasi Dengan Satpol PP Siapkan Tenaga Linmas TPS

Pada masa arus balik Dishub DIY memerioritaskan kendaraan yang keluar agar arus lalu lintas lancar.

"Yang paling banyak masuk dan keluar itu dari sisi timur di Prambanan. Karena sejak awal tahun banyak yang keluar maka kami prioritaskan arus keluar terutama kemarin 1 Januari," ujar Sumariyoto, Selasa 2 Januari 2024.

Dikatakan, petugas Dishub fokus pada pengaturan lampu APILL untuk memperlancar arus balik. Lampu hijau di kawasan timur dibuat dengan durasi 60 detik atau lebih lama dari biasanya. Hanya saja pihaknya mengaku agak sedikit bingung dengan data kendaraan yang keluar di masa arus balik ini lantaran di setiap titik pantauan, hanya sedikit kendaraan yang keluar.

Baca Juga: Enam Oknum Prajurit TNI Penganiaya Relawan Ganjar-Mahfud Jadi Tersangka

"Dari data harian memang agak aneh di Jogja itu di masing-masing titik gitu tidak banyak yang keluar. Ya ini mungkin ada beberapa yang tidak terdeteksi, kami hanya hitung kendaraan keluar dari empat titik," jelasnya.

Halaman:

Editor: Chaidir


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah