Network
DESK DIY, Bantul -- Madrasah Ibtidaiyah (MI) Al Ma'had An Nur Bantul dijadikan referensi untuk perkembangan dan kemajuan madrasah di Kabupaten Pemalang.
Hal itu disampaikan Kepala Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Pemalang H Roziqun SAg MPd, pada acara Studi Banding dari Kelompok Kepala Madrasah Ibtidaiyah se-Kabupaten Pemalang di MI Al Ma'had An Nur Bantul, Sabtu (27/5/2023).
Rombongan studi banding Kepala Madrasah Ibtidaiyah se-Kabupaten Pemalang terdiri dari 46 Kepala Madrasah dan 2 Pengawas dari Kemenag Kabupaten Pemalang.
Baca Juga: Politik Nyufi Pak AR Fakhruddin yang Menyelamatkan Muhammadiyah
Rombongan tiba pukul 08.30 dengan tujuan pertama Asrama Komplek Attariq yang disambut oleh santriwan santriwati. Acara seremonial dibuka di gedung MI Al Ma'had An Nur kampus 2 yang disambut langsung oleh KH Yasin Nawawi selaku Ketua Yayasan Al Ma'had An Nur.
Kepala Kemenag Kabupaten Pemalang Roziqun menyampaikan terimakasih atas sambutan yang luar biasa dari pengelola dan juga santriwan santriwati.
Dikatakan bahwa kunjungan merupakan suatu kebanggaan dan kebahagiaan bagi KKMI 01 dan 02 ke MI Al Ma'had An Nur. Tujuan dari acara ini tidak lain adalah ngangsu kaweruh belajar dan sharing berkaitan dengan kemajuan dan perkembangan pendidikan yang telah dilaksanakan di MI Al Ma'had An Nur untuk dijadikan referensi untuk meningkatkan perkembangan dan kemajuan madrasah di Kabupaten Pemalang khususnya.
Baca Juga: Jalan Jagalan Purwokinanti Pakualaman Pusat Kuliner Unik
Setelah acara seremonial selesai dilanjutkan perjalanan menuju Pendopo Kampus 1 MI Al Ma'had An Nur. Perjalanan dari kampus 2 ke kampus 1 menggunakan kereta odong-odong sambil mengeksplor lingkungan Pondok Pesantren An Nur mulai dari kompleks dan lembaga pendidikan formal yang ada di Pondok Pesantren An Nur.
