"Dengan demikian, jaringan pipa yang dibangun dengan dana APBN ini bisa ditingkatkan utilisasinya, sehingga dapat lebih meringankan beban negara terkait subsidi energi," ujarnya.
Sementara itu, Iwan meminta PGN meningkatkan sosialisasi kepada masyarakat agar menjaga fasilitas jargas dengan baik.
Baca Juga: Gerakan #LevelUpwithEnervonActive untuk Kejar Ambisi dan Mimpi!
"Jargas ini dibangun dengan uang negara. Kami berharap aset dipelihara dengan baik agar bisa berfungsi optimal. Apabila terjadi gangguan, segera melaporkan ke petugas di nomor telepon yang telah dibagikan," katanya.
Sosialisasi juga diharapkan dapat meningkatkan kesadaran masyarakat agar tertib membayar biaya pemakaian tiap bulan.
"Ada beberapa anggota masyarakat yang lalai membayar biaya pemakaian jargas, sehingga terpaksa dilakukan pemutusan penggunaannya dan setelah terlunasi dapat menggunakan jargas kembali. Oleh karena itu, sosialisasi ini sangat penting untuk mengingatkan kembali masyarakat mengenai hak dan kewajibannya secara jelas," imbuh Iwan.
Baca Juga: Seluruh Jajaran Kementerian Agama Diminta Aktif Sosialisasikan Larangan Judi Online
Area Head Pasuruan PGN Heri Frastiono mengungkapkan jargas mendapat sambutan baik dari masyarakat karena murah dan praktis.
Mengenai keamanan aset, pihaknya akan meningkatkan sosialisasi agar tercipta kesadaran masyarakat turut menjaga aset negara tersebut.
Sementara itu, Sugeng, Ketua RW 07 Kelurahan Trajeng, Kota Pasuruan, mengatakan selama sekitar empat tahun menggunakan jargas, tidak pernah ada keluhan dari warganya.