Dua Juta Lebih Jemaah Haji Seluruh Dunia Bermunajat di Arafah

- 15 Juni 2024, 21:13 WIB
Suasana puncak ibadah haji (wukuf) di Pada Arafah, Sabtu 15 Juni 2024.
Suasana puncak ibadah haji (wukuf) di Pada Arafah, Sabtu 15 Juni 2024. /Foto : istimewa

DESK DIY - Dua juta lebih jemaah haji dari seluruh penjuru dunia melakukan wukuf atau ritual ibadah haji di Padang Arafah, Sabtu 15 Juni 2024. Wukuf merupakan puncak ibadah haji dan seluruh jemaah bermunajat, berdzikir, dan mengikuti ritual khutbah wukuf.

Para umat Islam seluruh dunia berkumpul di kawasan Gunung Arafah yang dikenal dengan nama Bukit Rahmat (Jabal Rahmah), sekitar 20 kilometer (12 mil) tenggara Makkah. Mereka melakukan ibadah dan refleksi yang intens sepanjang hari. Ritual di Gunung Arafah akan menjadi kenangan paling berkesan bagi para jemaah.

Drri Arafah itu umat Islam meyakini bahwa Nabi Muhammad SAW menyampaikan khutbah terakhirnya, yang dikenal sebagai Khutbah Perpisahan, di gunung suci tersebut 1.435 tahun yang lalu. Dalam khutbahnya, nabi menyerukan kesetaraan dan persatuan di kalangan umat Islam.

Baca Juga: 14 Juni Jemaah Haji Bergerak Menuju Arafah. Petugas Maktab Matangkan Persiapan

Haji adalah salah satu pertemuan keagamaan terbesar di dunia. Ritual tersebut secara resmi dimulai pada hari Jumat 14 Juni 2024 ketika jemaah berpindah dari Masjidil Haram Makkah ke Mina, sebuah dataran gurun di luar kota.

Pihak berwenang Saudi memperkirakan jumlah jemaah haji tahun ini melebihi 2 juta orang, mendekati tingkat sebelum pandemi virus corona.

Ibadah haji adalah salah satu dari Lima Rukun Islam. Semua umat Islam diwajibkan untuk menunaikan ibadah haji setidaknya sekali dalam hidup mereka jika mereka mampu secara fisik dan finansial untuk menunaikan ibadah haji.

Baca Juga: Pengguna Visa Non Haji Lebih Baik Segera Pulang ke Indonesia

Setelah ibadah hari Sabtu di Arafah, jemaah haji akan melakukan perjalanan beberapa kilometer ke sebuah situs yang dikenal sebagai Muzdalifah untuk mengumpulkan kerikil yang akan mereka gunakan dalam pelemparan batu secara simbolis pada pilar yang melambangkan setan di Mina.

Jemaah kemudian kembali ke Mina selama tiga hari, bertepatan dengan hari raya Idul Adha, ketika umat Islam yang mampu secara finansial di seluruh dunia menyembelih hewan ternak dan membagikan dagingnya kepada orang-orang miskin. Setelah itu, mereka kembali ke Makkah untuk melakukan Tawaf Perpisahan. Setelah haji selesai melakukan tahalul dengan memotong rambut.

Halaman:

Editor: Chaidir


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah