Wisata ke Puncak Suroloyo Menikmati Penampakan Borobudur dan 4 Gunung Besar

- 3 Agustus 2023, 11:04 WIB
Wisata di Puncak Suroloyo bisa menikmati kemegahan Candi Borobudur.
Wisata di Puncak Suroloyo bisa menikmati kemegahan Candi Borobudur. /Foto : dokumen

DESK DIY, Yogya -- Wisata ke Puncak Suroloyo memang punya kesan tersendiri. Kita bisa menikmati pemandangan yang indah, menghirup udara yang segar, dan bisa melihat penampakan Candi Borobudur serta 4 gunung besar.

Suroloyo merupakan titik lokasi yang berada
di puncak tertinggi Pegunungan Menoreh di 1017 Mdpl. Berjarak sekitar 50 Km dari Jogja, Puncak Suroloyo terletak di Dusun Keceme, Desa Gerbosari, Kecamatan Samigaluh Kulonprogo.

Banyak hal menarik di kawasan wisata Puncak Suroloyo. Selain bisa melihat penampakan Candi Borobudur, para pengunjung juga bisa menikmati 4 gunung besar yaitu Gunung Merapi, Merbabu, Sindoro, dan Gunung Sumbing yang berada di wilayah Jawa Tengah.

Baca Juga: Dihina, Jokowi tak Adukan Rocky Gerung

Selain itu, dari Puncak Suroloyo para wisatawan bisa melihat Samudera Hindia yang berada di sisi selatan.

Bagi wisatawan yang punya ketertarikan dengan agenda kegiatan tradisional, bisa pula datang saat peringatan 1 Suro. Terdapat Sendang Kawidodaren di kawasan Suroloyo yang biasa dipakai masyarakat setempat untuk upacara tradisional setiap 1 Syuro.

Untuk menikmati suasana perkampungan di pegunungan Menoreh itu, di kawasan Suroloyo juga terdapat cottage yang dikelola oleh kelompok masyarakat setempat.

Baca Juga: 40 Saksi dan 17 Ahli Jadikan Panji Gumilang Tersangka

Kebuh Teh dan Tempat Mitos

Ada yang menarik pula untuk para wisatawan yaitu obyek wisata hamparan perkebunan teh yang menghijau, wisatawan juga dapat menikmati pesona matahari terbit.

Di Suroloyo ini terdapat beberapa tempat yang dianggap mitos, yang sangat sayang jika dilewatkan, yaitu ;

Puncak Sariloyo
Tegal Kepanasan
Sendang Kadewatan
Sendang Kawidodaren
Pertapaan Kaendran
Pertapaan Mintorogo

Pada setiap tanggal 1 syuro di puncak Suroloyo ini selalu diadakan upacara jamasan pusaka pemberian dari Kraton Yogyakarta berupa Tombak Kiai Manggolo Murti dan Songsong Kiai Manggolo Dewo.

Baca Juga: Terowongan 'Tempo Doeloe' Stasiun Tugu Yogyakarta Dibuka Lagi

Dari rumah sesepuh Dusun Keceme, upacara dimulai dengan kirab Pusaka, diikuti arak-arakan yang membawa gunungan hasil bumi, diiringi musik tetabuhan tradisional dan dimeriahkan dengan rombongan beberapa grup kesenian tradisional menuju Sendang Kawidodaren tempat upacara jamasan pusaka dilaksanakan.

Yang juga menarik dari kegiatan ritual ini adalah adanya udik-udik berupa hasil bumi yang diperebutkan oleh para warga masyarakat maupun para pengunjung. Konon, mereka yang bisa mendapatkan udik-udik ini akan mendapatkan berkah dari Tuhan Yang Maha Esa berupa hasil pertanian yang melimpah.

Bagi yang sedang wisata ke Jogja sebaiknya tidak menyia-nyiakan waktu menikmati Puncak Suroloyo. ***

Editor: Chaidir


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x