Gaji serba dibatasi
Gaji guru di Indonesia masih sangat rendah, sehingga tidak mampu memenuhi kebutuhan hidup mereka.
Puisi ini juga menyinggung tentang sosok Ki Hadjar Dewantoro, pendiri Tamansiswa.
Ki Hadjar Dewantoro merupakan sosok guru yang gigih memperjuangkan pendidikan bagi rakyat Indonesia.
Ia berani melawan Belanda karena ordonansi sekolah liar yang diskriminatif terhadap kaum pribumi.
Baca Juga: Puisi Gus Nas : Zikir
Di akhir puisi, Gus Nas Jogja menghadiahkan puisinya kepada Oemar Bakri, seorang guru yang hidupnya nelangsa karena harus bekerja sambilan sebagai tukang ojeg.
Puisi ini merupakan ungkapan keprihatinan Gus Nas Jogja terhadap nasib guru-guru di Indonesia.
Secara keseluruhan, puisi "Guru" merupakan puisi yang bagus, berpihak dan tepat sasaran.
Puisi ini ditulis dengan bahasa yang sederhana dan mudah dipahami, namun tetap memiliki makna yang mendalam.