Network
DESK DIY -- Warga kampung yang sederhana dan jujur adalah penjaga kemerdekaan yang sejati
Warga desa yang sederhana dan jujur adalah penjaga kemerdekaan yang sejati
Warga pantai yang sederhana dan jujur adalah penjaga kemerdekaan yang sejati
Mereka biasa bekerja dengan diam-diam, patungan membeli bendera dan umbul-umbul untuk dipasang menghias kampung, desa dan pantai mereka
Bendera kecil mereka pasang pada becak, sepeda, gerobak sapi dan kapal nelayan
Bendera kecil itu berkibar dengan lembut dan dengan cara sederhana
Bendera kecil berkibar tanpa sorak sorai, hanya disertai doa lirih dan ucapan rasa syukur di dalam hati
Baca Juga: KPK Tahan Satu Tersangka Pelaku Suap Pengadaan di Basarnas
Bagi penjaga Kemerdekaan yang sejati yang penting adalah bahagia yang murni, kegembiraan yang tulus dan keteguhan sikap untuk menjaga kemerdekaan itu sendiri.
Kemerdekaan yang merdeka
Merdeka dari tekanan
Merdeka dari dusta
Merdeka dari kata-kata yang mirip sampah
Mereka memilih kata kata yang mirip mata air dan embun pagi hari
Merdeka dari bujukan dan tipuan kaum penjajah dari barat atau timur
Mereka bersyukur karena memiliki dan mencintai tanah air dan udara yang segar yang diwariskan oleh leluhur yang juga merdeka
Bagi mereka merdeka adalah menggarap tanah, air dan memanfaatkan udara dan musim untuk kesejahteraan bersama
Dengan demikian para penjaga Kemerdekaan ini sekaligus juga menjaga perdamaian, ketenteraman dan persaudaraan antar sesama anak bangsa
Para penjaga Kemerdekaan ini tidak mahir berpidato, mereka hanya bisa bercerita tentang hal yang sederhana, indah dan kadang jenaka tentang kehidupan sehari-hari sebagai warga kampung, warga desa dan warga pantai yang bisa menyelesaikan masalah mereka sendiri dengan cara sederhana dan penuh cinta dan senyuman
Baca Juga: Data Kementerian ESDM : 4.578 Pemohon Konversi Motor BBM ke Listrik
Para penjaga Kemerdekaan ini merasa cukup bisa bercerita dan ngobrol sambil minum kopi, teh, jahe atau jeruk segar Mereka saling menyayangi, saling menyapa dan saling bertukar kisah perjuangan orang tua dan kakeknya yang sekarang telah tiada
