Serial Pak Bei : Regenerasi itu Penting

- 18 Oktober 2023, 14:02 WIB
Regenerasi penting dilakukan.
Regenerasi penting dilakukan. /Foto : dok/istimewa

DESK DIY -- Setelah genap satu minggu Narjo tidak menampakkan batang hidungnya, dan tugas mengantar koran digantikan Azis anak bungsunya, pagi ini mak bedunduk dia datang dengan wajahnya yang plengah-plengeh alias full-smile.

Sebenarnya reputasi loper koran satu ini luar biasa, nyaris tanpa cacat, sangat setia dengan profesi yang telah dijalaninya selama hampir 40 tahun.

Pak Bei ingat betul, dulu Narjo mengawali profesinya ketika masih muda, dari naik pit wedok glodhek-glodhek, lalu bisa beli Supercup dan gonta-ganti Astrea serta beranak 3. Bahkan kini cucunya sudah 2. Narjo yang senyumnya plengah-plengeh itu tak pernah ingkar janji.

Baca Juga: Serial Pak Bei : Zaman yang Absurd

Tiap pagi bakda shubuh berangkat ke agen koran dan majalah di kota Klaten, lalu menyusuri jalanan kampung mencari alamat rumah pelanggan satu-satu di wilayah Kecamatan Ngawen, Jatinom, Karanganom, Polanharjo, dan Tulung. Menjelang dhuhur sudah sampai di rumah, lalu mandi dan ke masjid di dekat rumah untuk azan dhuhur.

Begitulah, Narjo bekerja tak peduli cuaca. Kekurangannya mungkin karena tidak membuat perencanaan yang baik terkait usahanya.

"Hidup ini mengalir saja, Pak Bei," kata Narjo suatu pagi. "Rejeki sudah ada yang mengatur. Jatah rejeki sudah ditentukan sejak kita belum lahir ke dunia. Jadi gak usah ngoyo dan gak usah meri dengan rejeki tetangga," lanjut Narjo seakan memberi tausiah pagi.

"Tapi manusia kan wajib ikhtiar to, Kang. Ya memang jatah rejeki itu rahasia Tuhan, tapi manusia wajib ikhtiar maksimal, kerja keras, kerja cerdas. Itu bentuk rasa syukur kita telah dianugerahi hidup," Pak Bei mencoba menyanggah. "Mbok ya belajar pada Pak Harto, Kang."

Baca Juga: Serial Pak Bei : Jangan Lupa Sejarah

Halaman:

Editor: Chaidir


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x