Mahasiswa UGM Kembangkan Motor Listrik yang Lebih Bertenaga dan Efisien

- 6 Januari 2024, 12:19 WIB
Motor listrik hasil pengembangan Tim Gasbadra UGM.
Motor listrik hasil pengembangan Tim Gasbadra UGM. /Foto : ugm.ac.id

Tak hanya itu, motor listrik yang dikembangkan oleh tim riset mahasiswa yang tergabung dalam Elins Research Club FMIPA UGM ini juga unggul dalam hal efisiensi dan start yang halus.

Pengembangan motor listrik yang dilakukan tim Gasbadra ini sejalan dengan SDGs 7 dalam mewujudkan energi yang bersih dan terjangkau.

Baca Juga: Perjalanan KA dari Solo dan Yogya ke Bandung Terpaksa Memutar. Batalkan Tiket Diganti 100 Persen

“Dari segi kelistrikan, motor yang kami kembangkan ini unggul dari sisi efisiensi,” ungkapnya.

Sementara Yuta Ilham M menambahkan bahwa motor listrik yang mereka kembangkan memiliki jarak tempuh yang hampir sama dengan motor listrik sejenis di pasaran. Namun begitu, dari sisi daya mampu mengeluarkan output daya maksimum yang lebih bertenaga.

Motor listrik dikembangkan menggunakan penggerak utama berupa motor listrik DC brushless tipe mid drive dengan tegangan 72V dan arus maksimal 40A. Dengan penggunaan komponen tersebut bisa menghasilkan torsi sebesar 45Nm pada 3000rpm, kecepatan maksimum mencapai 65-70km/jam dengan max rpm 4800.

Baca Juga: Pj Gubernur Jabar Cek Kecelakaan Kereta Api di Cicalengka. Penyebab Masih Diselidiki KNKT

Motor listrik dibuat dengan dua mode yakni mode eco dan mode sport. Saat penggunaan dalam mode eco, motor ini dapat menempuh jarak dengan estimasi 40 Km dalam sekali pengisian daya (charge). Sedangkan pada mode sport, estimasi jarak yang yang dapat ditempuh mencapai 30 Km.

“Perbedaan mendasar pada tiap mode yang kami rancang terletak pada kurva akselerasi dimana pada mode sport, motor akan cenderung lebih cepat mencapai kecepatan maksimum. Sedangkan pada mode eco, kami lebih mengutamakan daya tahan baterai. Hal ini berdampak pada akselerasi awal yang lebih landai sehingga cocok digunakan pada daerah perkotaan dengan kontur tanah datar,”paparnya.

Ia menambahkan pada mode ECO terdapat regenerative breaking yang lebih responsif. Dengan begitu saat throttle dilepas, maka regen brake akan bekerja dan menghasilkan arus balik untuk mengisi daya baterai. Adapun baterai yang digunakan memiliki sepesifikasi 84V, 20Ah dan untuk pengisian daya baterai memerlukan waktu enam hingga tujuh jam.

Halaman:

Editor: Chaidir

Sumber: ugm.ac.id


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x