Jangan Tinggalkan Empat Mutiara Ramadan. Simak Penjelasan Ustadz Shodiqin

- 26 Maret 2024, 08:39 WIB
Ustadz Muhammad Shodiqin.
Ustadz Muhammad Shodiqin. /Foto : Chaidir

DESK DIY - Bulan Ramadan sesungguhnya memiliki empat mutiara sangat berharga bagi umat Islam. Empat mutiara merupakan amalan ibadah yang sangat dianjurkan untuk dilakukan dan jangan sampai ditinggalkan.

Empat mutiara amalan ibadah dan kebaikan tersebut adalah sholat tarawih, membaca Alquran, bersedekah, dan Lailatul Qadar.

Demikian disampaikan Ustadz Muhammad Shodiqin SAg dalam tausyiahnya menjelang buka puasa bersama di Rumah Gemilang Indonesia (RGI) Sleman, Senin (25 Maret 2024).

Baca Juga: Gerakan Perekonomian Warga, Pemuda Sanden Gelar Kampung Ramadan

Ia menjelaskan sholat tarawih adalah sholat sunnah yang dilakukan hanya dalam bulan Ramadan. "Ibadah sholat tarawih tidak ada di bulan lainnya, kecuali hanya di bulan Ramadan," ujar Shodiqin.

Disebutkan, sholat tarawih memiliki keistimewaan karena dilakukan dalam bulan Ramadan, di mana pahala amal ibadah diperbanyak. Bulan Ramadan, pahala amal ibadah diperbanyak, sehingga pelaksanaan sholat tarawih menjadi lebih bernilai.

"Ini adalah waktu yang istimewa di mana umat Muslim berusaha untuk mendekatkan diri kepada Allah melalui ibadah dan amal kebaikan yang lebih banyak dilakukan," ujar Shodiqin.

Shodiqin menyampaikan salah satu hadis yang mengenai sholat tarawih yaitu, dari Abu Hurairah ra, ia berkata: Rasulullah SAW bersabda, "Barangsiapa yang berpuasa di bulan Ramadan karena iman dan mengharapkan pahala dari Allah, niscaya diampuni dosa-dosanya yang telah lalu." Kemudian beliau ditanya, "Ya Rasulullah, siapakah yang mendirikan sholat di malam hari itu?" Beliau menjawab, "Barangsiapa yang berpuasa di bulan Ramadan karena iman dan mengharapkan pahala dari Allah, niscaya diampuni dosa-dosanya yang telah lalu." (HR. Bukhari dan Muslim)

Baca Juga: Bagikan 1,5 Juta Bingkisan Ramadan, Kemenag Pecahkan Rekor MURI

Meskipun hadis ini tidak secara langsung menyebutkan Sholat Tarawih, namun dalam konteks puasa Ramadan dan amalan di malam hari, Sholat Tarawih termasuk dalam praktik yang dimaksud. Sholat tarawih menjadi bagian penting dari ibadah malam selama bulan Ramadan, sesuai dengan tuntunan Nabi Muhammad SAW.

Membaca Alquran

Selain sholat tarawih, lanjut Shodiqin, membaca Alquran juga sangat penting. Sebab pahala membaca Alquran di bulan Ramadan berlipat ganda. Rasulullah Muhammad SAW bersabda, "Barangsiapa membaca satu huruf dari Al-Quran pada bulan Ramadan, maka baginya satu kebaikan, dan satu kebaikan itu dilipatgandakan menjadi sepuluh kebaikan yang serupa." (HR. At-Tirmidzi)

Dengan demikian, setiap amalan membaca Al-Quran di bulan Ramadan mendapat ganjaran pahala yang jauh lebih besar dibandingkan dengan dilakukan di luar bulan Ramadan. Hal ini menunjukkan pentingnya memanfaatkan kesempatan berkah dalam bulan Ramadan untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT melalui bacaan dan tafakkur atas Al-Quran.

Bersedekah

Begitu pula bersedekah di bulan Ramadan memiliki keutamaan dan pahala yang besar dalam Islam. Rasulullah Muhammad SAW bersabda, "Seorang Muslim yang memberi makan kepada seorang yang berpuasa di bulan Ramadan, maka baginya pahala seperti pahala orang yang berpuasa itu tanpa mengurangi pahala orang yang berpuasa tersebut sedikitpun." (HR. Tirmidzi)

"Bersedekah di bulan Ramadan merupakan salah satu bentuk ibadah yang sangat dianjurkan karena pada bulan ini pahala amal ibadah diperbanyak," kata Shodiqin.

Baca Juga: Sambut Ramadan, DAIFIT Bagi-Bagi Hadiah Umrah

Ia menegaskan, bersedekah di bulan Ramadan memiliki keutamaan yang sangat besar di mata Allah SWT dan akan dilepaskan dari api neraka.

Ustadz Shodiqin mengutip hadist Rasulullah Muhammad SAW yang bersabda, "Barangsiapa memberikan makan kepada orang yang berbuka (puasa) di bulan Ramadan, maka baginya akan diberi pahala seperti orang yang berpuasa itu tanpa mengurangi pahala orang yang berpuasa itu sedikit pun, serta akan terlepas dari api neraka." (HR. At-Tirmidzi)

Dengan demikian, kata Shodiqin, bersedekah di bulan Ramadan tidak hanya membawa kebaikan kepada orang yang menerima sedekah, tetapi juga membawa pahala yang besar dan memberikan perlindungan dari siksa api neraka. Oleh karena itu, bersedekah di bulan Ramadan merupakan amalan yang sangat dianjurkan dan harus dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya oleh umat Islam.

Lailatul Qadar

Hal penting lainnya dalam bulan Ramadan, kata Shodiqin yaitu mengejar Lailatul Qadar yaitu salah satu ibadah yang sangat dianjurkan dalam Islam. Lailatul Qadar adalah malam yang sangat istimewa di bulan Ramadan, yang lebih baik dari seribu bulan. Rasulullah Muhammad SAW bersabda, "Carilah Lailatul Qadar pada sepuluh malam terakhir dari bulan Ramadan." (HR. Bukhari dan Muslim).

Baca Juga: Pertamina Memastikan Kesiapan Energi Selama Ramadan

Umat Islam dianjurkan untuk memperbanyak ibadah, dzikir, doa, dan membaca Alquran pada malam-malam terakhir bulan Ramadan, terutama pada malam-malam ganjil di antaranya. Memperbanyak ibadah di malam-malam terakhir Ramadan, khususnya mencari Lailatul Qadar, dapat membawa banyak keberkahan, ampunan, dan pahala yang besar dari Allah SWT. Oleh karena itu, umat Islam dianjurkan untuk memanfaatkan kesempatan emas ini dengan beribadah dan memperbanyak amalan kebaikan.

"Tapi kita bisa mengejar Lailatul Qadar mulai sekarang, tidak perlu harus menunggu nanti," katanya. ***

Editor: Chaidir


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x