Rejowinangun, Kampung Herbal di Kota Yogyakarta. Produknya Merambah ke Perhotelan

- 19 November 2023, 06:55 WIB
Singgih Raharjo bersama warga Kelurahan Rejowinangun.
Singgih Raharjo bersama warga Kelurahan Rejowinangun. /Foto : Pemkot Yogyakarta

DESK DIY -- Kota Yogyakarta memang kawasan padat penduduk dan kurang memiliki lahan kosong untuk pertanian.

Meskipun lahan pertanian sangat minim, namun bukan berarti tidak bisa bertani. Hal ini justru memacu warganya untuk berinovasi dan melakukan kreativitas agar lahan sempit bisa dimanfaatkan untuk bertani dan menanam pohon.

Seperti yang dilakukan warga kampung Rejowinangan di Kemantren (kecamatan) Kotagede Yogyakarta. Kampung pertanian perkotaan itu mampu memanfaatkan lahan sempit menjadikan kawasan pertanian.

Apa yang dilakukan warga Rejowinangun rupanya menarik perhatian Penjabat Walikota Yogyakarta Singgih Raharja untuk melihat dari dekat.

Baca Juga: Pemkot Yogyakarta Berikan Dana Hibah Pilkada 2024 Sebesar Rp 45,73 Miliar

Dalam acara Sambang Kampung yang dilakukan setiap pekan, pada Jumat 17 November 2023, Singgih Raharjo memanfaatkan kesempatan untuk berkunjung ke kampung Rejowinangun.

Sambang Kampung dilakukan sambil bersepeda dengan sejumlah pejabat lain di jajaran Pemkot Yogyakarta. Kegiatan gowes bareng yang manlur di Kampung Rejowinangun yang memiliki beragam potensi, baik pertanian perkotaan maupun olahannya.

Start mulai dari Rumah Dinas Wali Kota pada pukul 06.30 WIB, rombongan bergerak menuju ke Selatan yakni di wilayah Rejowinangun.

Pada kesempatan ini, Singgih sempat berhenti menyambangi klaster herbal yang berada di RW 8. Disini merupakan tempat produksi jamu yang promosinya sudah merambah ke perhotelan dan toko-toko swalayan yang ada di Kota Yogyakarta.

Halaman:

Editor: Chaidir

Sumber: Pemkot Yogyakarta


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah