Pernyataan Kapolda DIY Terkait Bentrokan Antarwarga yang Terjadi di Yogyakarta

- 5 Juni 2023, 06:59 WIB
Upaya evakuasi anggota PSHT (bawah) dan motor yang ditinggalkannya di Museum Pendopo Taman Siswa.
Upaya evakuasi anggota PSHT (bawah) dan motor yang ditinggalkannya di Museum Pendopo Taman Siswa. /Foto : tangkapan layar media sosial

DESK DIY, Yogyakarta -- Bentrokan antarwarga di Yogyakarta, Minggu (4 Juni 2023), lmendapat perhatian serius Kapolda DIY, Irjen Pol Suwondo Nainggolan.

Kapolda DIY yang langsung turun tangan di lapangan mengimbau masyarakat agar tidak terpancing ajakan provokasi untuk berbuat kejahatan atau kriminal setelah terjadinya bentrok atau kerusuhan antarwarga di jalan Tamansiswa, Wirogunan, Yogyakarta.

"Masyarakat jangan terpancing untuk melakukan kegiatan yang bisa berakibat pada kriminal yang berimbas pada ekonomi masyarakat. Kami berharap suasana Yogya tetap kondusif," ujar Suwondo ditemui usai kerusuhan.

Baca Juga: Bentrokan Besar Antarwarga Terjadi di Yogyakarta

Suwondo menyatakan, kasus bentrokan yang melibatkan dua pihak itu sedang diproses polisi. "Komunikasi dengan para pihak sudah kami lakukan. Situasi ini di luar dari pihak yang berkomunikasi dengan kami," katanya.

Patroli juga dilakukan untuk mencegah peristiwa serupa. Polda DIY bersama Polda Jateng melakukan koordinasi untuk menjaga wilayah perbatasan DIY dan Jawa Tengah.

Polda DIY melakukan patroli untuk memastikan tidak ada orang dari luar DIY masuk kegiatan ke Yogyakarta yang membuat suasana tidak kondusif.

Halaman:

Editor: Chaidir


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x