Network
DESK DIY, Yogya -- Artjog memiliki peran penting yang lebih luas bukan hanya sebagai sarana pendidikan budaya secara populer serta sebagai ruang diplomasi budaya.
Selain itu, Artjog juga menjadi katalisator dalam mengembangkan aspek pariwisata berbasis seni. Artjog juga berkontribusi dalam peningkatan ekonomi DIY baik dalam kenaikan jumlah dan lama tinggal pengunjung di hotel-hotel maupun naiknya angka pembelanjaan pengunjung selama pelaksanaan Artjog.
Peristiwa Artjog berhasil menarik segmen wisatawan berkualitas, menciptakan relasi yang mendorong kunjungan ulang, dan menghasilkan publisitas positif tentang destinasi DIY yang unik dan lengkap.
Baca Juga: Artjog2023 Lebih Berbeda dari Biasanya
Studi Dampak Artjog 2022 oleh Ike Janita Dewi dan Tri Subagya mencatat bahwa selama Artjog digelar, tingkat pembelanjaan pengunjung luar DIY meningkat 3-4 kali lipat. Selain itu, selama gelaran Artjog rata-rata durasi tinggal wisatawan nusantara di DIY meningkat dua kali lipat, dari 2,01 hari menjadi 4,08 hari.
Dalam rilisnya dari Panitia Artijog 2023, Kamis (22/6/2023), disebutkan bahwa secara keseluruhan, penyelenggaraan Artjog memiliki dampak ekonomi yang signifikan, berkontribusi sebesar Rp 3,4 T atau sekitar 2,284 dari Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) DIY pada tahun 2021.
Ajang Artjog telah berdampak positif bagi perkembangan pariwisata dan perekonomian di Daerah Istimewa Yogyakarta. ***
