Network
DESK DIY, Magelang -- Komunitas Kali Bersih Magelang (KKBM) berkolaborasi dengan penggiat Eco Enzym mengadakan praktik langsung pembuatan eco enzym di Dusun Santan, Karangtengah, Sumberejo, Kecamatan Mertoyudan, Kabupaten Magelang Jawa Tengah, Minggu (25/6/2023).
Dalam pelatihan itu dihadiri perwakilan beberapa komunitas bersih Magelang termasuk penggiat lingkungan bersih dari sampah plastik dan sampah-sampah lain yang membahayakan bagi ekosistem dan pencemaran air di wilayah Magelang.
Acara berlangsung di rumah Petrus, Widyanto, senior penggiat lingkungan Magelang. Dalam acara itu dipraktikan bagaimana membuat eco enzym beserta bahan-bahan yang dibutuhkan.
Baca Juga: SM Tower Hadir di Era Kolaborasi dan Sinergi Usaha Muhammadiyah
Apa itu eco Enzyme? Hasil dari eco enzym adalah cairan multiguna yang pemanfaatannya bisa diaplikasikan dalam rumah tangga, pertanian dan juga peternakan. Karena pada dasarnya, eco enzym ini sebenarnya mempercepat reaksi biokimia di alam untuk menghasilkan enzim yang berguna.
Dengan menggunakan bahan sampah dari buah atau sayuran. Enzim dari sampah ini adalah salah satu cara manajemen sampah yang memanfaatkan sisa-sisa dapur untuk sesuatu yang sangat bermanfaat. Cairan eco enzym ini bisa dimanfaatkan sebagai pembersih rumah, maupun pupuk alami dan pestisida efektif.
"Sampai sekarang saya tidak pernah bayar sampah, yang datang tiap 3 hari sekali keliling rumah rumah. Karena apa? Lah ngapain saya membayar sampah kalau akhirnya sampah itu tetap ke TPA (tempat pembuangan akhir) sampah. Sama saja mengotori lingkungan, " katanya.
Baca Juga: Tiga Langkah Kebijakan Pemerintah Hadapi Masalah Al Zaytun. Apa Saja ?
Padahal sampah-sampah organik itu bisa dijadikan pupuk, eco enzym, jakaba, untuk pemanfaatan peternakan.
