Network
DESK DIY – Kota Makkah kini semakin padat didatangi jemaah haji dari berbagai penjuru dunia. Seiring dengan itu pihak keamanan Arab Saudi juga memperketat pengamanan agar jemaan yang ingin melakukan ritual tawaf dan sai di Masjid Haram dapat terlaksana dengan aman dan nyaman.
Suasana langsung dari Masjid Haram bisa disaksikan melalui streaming youtube Makkah Live. Terlihat jemaah memadati halaman dalam masjid melakukan ibadah tawaf namun berlangsung tertib dan lancar.
Selain tawaf di lantai dasar dekat Ka’bah, jemaah juga banyak yang melakukan tawaf di lantai 2 yang lebih teduh. Selain itu, tawaf juga dapat dilakukan di lantai 3 dengan kendaraan listrik, skuter atau boogy. Bagi yang menggunakan skuter harus membayar 50 real untuk satu orang (100 real untuk 2 orang). Keberadaan skuter sangat membantu jemaah yang mengalami keterbatasan fisik.
Terkait semakin padatnya jemaah, pihak Penyelenggaran Ibadah Haji Indonesia di Arab Saudi mengimbau kepada jemaah untuk menyesuaikan dengan kondisi fisik agar saat puncak ibadah haji tetap sehat.
Baca Juga: Pemilihan Gubernur Jawa Tengah 2024 : PKB dan Partai Gerindra CLBK
Sementara itu menjelang mendekati puncak haji, penjagaan di pintu masuk Kota Makkah diperketat. Bahkan, razia jemaah haji ilegal, tanpa visa haji terus digencarkan. Tidak sedikit jemaah haji ilegal sudah tertangkap dan dideportasi, termasuk dari Indonesia.
Sampai hari ke-23 kedatangan jemaah Indonesia, Senin (3 Juni 2024), tercatat sudah mencapai 162 ribu orang lebih. Sistem Informasi dan Komputerisasi Haji
Terpadu (SISKOHAT), menginformasikan jemaah gelombang kedua yang telah tiba di Tanah Suci berjumlah 73.488 orang, dengan jumlah jemaah laki-laki 32.359 orang (44.03%) dan jemaah perempuan 41.129 orang (55.97%).
Operasional keberangkatan jemaah gelombang kedua berakhir pada 10 Juni 2024 mendatang. Tercatat ada 32 jemaah yang wafat pada hari ke-22 operasional penyelenggaraan ibadah haji 2024. Pada hari operasional yang sama di 2023, tercatat 62 jemaah wafat.
