Perayaan Imlek : Makna Bagi-Bagi Angpao Hingga Kue Keranjang

- 9 Februari 2024, 16:13 WIB
Kue keranjang atau nian gao adalah kue yang terbuat dari tepung ketan yang manis dan lengket
Kue keranjang atau nian gao adalah kue yang terbuat dari tepung ketan yang manis dan lengket /Foto : IG @kue_keranjang_cemerlang

Baca Juga: 'Iga Gajah' Lada Hitam Cepit yang Maknyus

3. Ayam Panggang: Ayam panggang merupakan hidangan yang sering disajikan dalam perayaan Imlek sebagai simbol keberuntungan dan kemakmuran.

4. Cap Cai: Cap cai adalah hidangan sayur-sayuran yang beragam, seperti sawi, wortel, jamur, dan kembang kol, yang dimasak bersama dengan saus yang kaya bumbu.

5. Ikan: Ikan sering disajikan dalam perayaan Imlek karena kata "ikan" dalam bahasa Tionghoa memiliki pengucapan yang mirip dengan kata "keberuntungan" atau "kemakmuran".

Ini hanya beberapa contoh makanan khas Imlek, namun setiap daerah atau keluarga mungkin memiliki tradisi makanan khas mereka sendiri yang berbeda-beda.

Kue Keranjang, juga dikenal sebagai Nian Gao, adalah kue yang menjadi bagian tak terpisahkan dari perayaan Imlek. Kue ini terbuat dari tepung ketan yang manis dan lengket, dan biasanya dibentuk dalam bentuk bulat atau kotak. Nama "Kue Keranjang" berasal dari proses pembuatannya yang melibatkan penggunaan keranjang bambu sebagai wadah saat dikukus.

Baca Juga: Senator DIY Hafidh Asrom : Ingin Kembangan Pariwisata, Belajarlah dari Hainan

Kue Keranjang memiliki makna simbolis yang kuat dalam perayaan Imlek karena melambangkan kemakmuran, keberuntungan, dan harapan untuk masa depan yang manis. Karena itu, kue ini sering diberikan sebagai hadiah kepada keluarga dan teman-teman sebagai tanda penghormatan dan keberuntungan di awal tahun baru. Biasanya kue ini juga dimakan bersama dengan saus manis untuk menambah rasa.

Lentera merah adalah salah satu simbol yang sangat penting dalam perayaan Imlek. Mereka sering digantung di dalam dan di luar rumah, di toko-toko, dan di jalanan untuk merayakan Tahun Baru Imlek. Lentera merah diyakini membawa keberuntungan, kebahagiaan, dan kemakmuran.

Selain itu, lentera merah juga melambangkan semangat dan kehangatan keluarga yang berkumpul bersama untuk merayakan perayaan Imlek. Di beberapa tempat, lentera merah juga dihias dengan tulisan-tulisan kaligrafi yang mengandung harapan dan doa untuk tahun yang baru yang penuh dengan kebahagiaan dan keberuntungan.

Halaman:

Editor: Chaidir


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah