Kelurahan Cokrodiningratan Maju Lomba Pembangunan Pertanian Tingkat DIY

9 Mei 2023, 06:22 WIB
Pertanian sistem hidroponik Kelompok Tani Subur Makmur yang berada di RW 04 Kelurahan Cokrodiningratan /Foto : Humas Pemkot Yogya

DESK DIY -- Kota Yogyakarta merupakan daerah padat penduduk yang sedikit memiliki kawasan pertanian. Namun bagi warga yang mempunyai lahan ternyata digarap secara serius bidang pertaniannya.

Hal ini bisa terlihat dari upaya warga di Kelurahan Cokrodiningratan, Kemantren Jetis, Kota Yogyakarta. Berkat inisiatif dan upaya warga memanfaatkan lahan untuk pertanian justru sukses ajang lomba pembangunan pertanian tingkat DIY tahun 2023.

Dalam lomba tersebut warga Kelurahan Cokrodiningratan mewakili Kota Yogyakarta maju ke tingkat DIY tahun 2023.

Baca Juga: Klasemen SEA Games 2023. Kamboja Masih Teratas, Indonesia Turun di Posisi Keempat

Lurah Cokrodiningratan, Andityo Bagus Baskoro mengungkapkan proses penilaian lomba tersebut telah dilakukan beberapa waktu lalu. penilaiannya berupa penilaian administrasi dan verifikasi lapangan.

"Untuk penilaian administrasi seluruh gabungan kelompok tani (gapoktan) yang ada di Kelurahan Cokrodiningratan dinilai," jelasnya ketika ditemui di kantornya, Senin (8/5/2023), dikutip dari portal Pemkot Yogya.

Di Cokrodiningratan memiliki enam kelompok tani yakni kelompok tani Subur makmur, Cokrokembang, Tunas maju, Rosella, Sami mulyo, dan Sekar Asri.

Baca Juga: Jumlah Medali SEA Games, Kamboja Belum Tertandingi. Pesilat Puspa Arumsari Balas Dendam

"Dari enam kelompok ini juga telah menghasilkan berbagai produk makanan seperti nastar mocaf, salad sayur dan buah, serta produk olahan yang berbahan dasar jamur," katanya.

Sementara untuk verifikasi lapangan, lanjutnya, tim juri mengunjungi Kelompok Tani Subur Makmur yang berada di RW 04. "Kelompok tani ini menonjolkan budidaya sayuran hidroponik," ujarnya

Keunggulan lain yang dimiliki Kelurahan Cokrodiningratan adalah adanya program simpan pinjam untuk pembiayaan pertanian para petani.

Baca Juga: MLDSPOT Stage Bus Jazz Tour 2023 Bakal Goyang Yogyakarta

"Kami juga ada program simpan pinjam bagi kelompok tani yang membutuhkan bantuan untuk pertanian. Dana pengelolaan berasal dari bantuan program Kementerian Pertanian," urainya.

Pihaknya berharap dengan adanya lomba ini dapat memberikan motivasi kepada seluruh anggota kelompok tani untuk terus mengembangkan hasil pertaniannya.

"Adanya kelompok tani ini juga dapat memberikan keuntungan secara ekonomis. Selain itu juga membantu mengatasi masalah stunting melalui pemenuhan gizi yang berimbang," ujarnya.

Baca Juga: Tanah Diserobot Keluarga Pakde, Ahli Waris Almarhum Yemti Gugat ke PTUN Minta BPN Kembalikan Sertifikat

Terpisah, Kepala Bidang Pertanian, Dinas Pertanian dan Pangan (DPP) Kota Yogyakarta, Eny Sulistyowati mengatakan pada tahun 2023 pihaknya akan menambah enam kelompok tani baru.

Jumlah ini akan menambah 276 kelompok tani yang sudah terdaftar pada Sistem Informasi Manajemen Penyuluhan Pertanian (Simluhtan).

Eny mengungkapkan adanya kelompok tani sangat berperan dalam peningkatan ketahanan pangan. "Terutama untuk memperkuat program ketahanan pangan berbasis wilayah, untuk itu kami terus dorong pembentukan kelompok tani baru," bebernya. ***

Editor: Chaidir

Tags

Terkini

Terpopuler