Suami Diduga Selingkuh dan Palsukan Tanda Tangan, Artis Senior Jenny Rachman Lapor Polisi

- 10 Juni 2023, 07:10 WIB
Jenny Rachman bersama suaminya, Supradjarto.
Jenny Rachman bersama suaminya, Supradjarto. /Instagram @suprajarto

Dengan karier yang luas dalam film sejak masa remajanya, ia dianggap sebagai salah satu aktris terbaik di generasinya dan salah satu tokoh layar paling berpengaruh dalam sejarah sinematik.

Diketahui, Jenny Rachman seorang almamater Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Nasional. Jenny Rachman masih sebagai politisi di Partai Demokrat (2014–sekarang)

Bersama Doris Callebaut, Roy Marten, Robby Sugara dan Yati Octavia, ia menjadi bagian dari deretan aktor dan aktris Indonesia berjuluk The Big Five.

Baca Juga: PTUN Yogyakarta Menangkan Perkara Penyerobotan Tanah Milik Yemti, Keluarga Berikan Apresiasi

Istilah tersebut muncul pada tahun 1970-an, ketika perfilman Indonesia berkembang cukup pesat dan menggairahkan dari segi ekonomi dan sosial budaya.

The Big Five mengacu pada 5 aktor dan aktris Indonesia yang mendapat bayaran lebih dari rata-rata aktor lain saat itu.

Era ini juga merupakan era keemasan perfilman nasional karena banyaknya film yang diproduksi dan penampilan para aktor yang mendapat apresiasi tinggi dari masyarakat.

Penampilannya dalam Binalnya Anak Muda (1978), Kabut Sutra Ungu (1979), Gadis Marathon (1981), Budak Nafsu (1983) dan Doea Tanda Mata (1985) mendapat pujian kritis dan membuatnya mendapatkan nominasi Piala Citra Festival Film Indonesia, semuanya sebagai Aktris Terbaik.

Baca Juga: PSHT-Brajamusti Janji Ganti Rugi Barang Museum Taman Siswa yang Rusak

Jenny Rachman memenangkan dua di antaranya, untuk perannya sebagai istri yang bertahan hidup setelah suaminya meninggal dunia dalam drama keluarga Kabut Sutra Ungu (1979) dan atas perannya sebagai gadis desa yang berjuang mencapai mimpinya menjadi pelari dalam film Gadis Marathon (1981).***

Halaman:

Editor: Chaidir


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x