Yogyakarta International Airport, Wisata Bandara yang Wajib Dikunjungi Bersama Keluarga

- 30 Maret 2024, 11:05 WIB
Salah satu sudut di kawasan Bandara Internasional Yogyakarta.
Salah satu sudut di kawasan Bandara Internasional Yogyakarta. /Foto : Chaidir

Pengunjung dapat menikmati suasana yang unik sambil menunggu penerbangan mereka atau bahkan mengunjungi bandara secara khusus untuk mengeksplorasi fasilitas dan atraksi yang ditawarkan.

Di Yogyakarta International Airport (YIA) masuk tanpa dipungut biaya ke area bandara untuk menikmati wisata bersama keluarga. Masyarakat biasanya dapat mengakses area-area tertentu di bandara seperti galeri seni, toko-toko suvenir, dan restoran tanpa harus memiliki tiket penerbangan. Ini memberi kesempatan bagi masyarakat setempat dan wisatawan untuk menikmati fasilitas dan atraksi yang ditawarkan oleh bandara tanpa harus bepergian. Namun, untuk akses ke area keberangkatan atau kedatangan dikhususkan untuk penumpang pesawat.

Kawasan Tugu Malioboro

Salah satu stand di Kampoeng Tombo Kangen YIA.
Salah satu stand di Kampoeng Tombo Kangen YIA. Foto : Chaidir

Pengelolaan dan pengemasan fasilitas pendukung YIA untuk menjadi obyek wisata bandara dipercayakan Java Connection Art Management. Hingga kini YIA semakin banyak dikunjungi oleh masyarakat luas untuk menikmati suasana bersama keluarga.

Baca Juga: Jelajah Mbantul Milang Kori, Wadah Promosi dan Popularitas Destinasi Wisata

Direktur Utama Java Connection Art Management KRMT Indro Kimpling Suseno menjelaskan, Yogyakarta International Airport dirancang dengan memperhatikan elemen-elemen budaya dan nuansa lokal, termasuk nuansa Kawasan Tugu Malioboro. Ini bertujuan untuk memberikan pengalaman yang khas bagi pengunjung, mirip dengan suasana yang dapat ditemui di Kawasan Tugu Malioboro yang terkenal di Yogyakarta.

Dengan memasukkan nuansa tersebut, YIA berupaya menciptakan lingkungan yang memikat bagi pengunjung, dengan menghadirkan elemen-elemen seperti seni, kerajinan, dan arsitektur yang mencerminkan budaya dan kekayaan warisan lokal. Pengunjung dapat menikmati berbagai obyek menarik di sekitar bandara yang mencerminkan kekayaan budaya dan nuansa yang unik dari Kawasan Tugu Malioboro, sembari menunggu atau menjemput orang yang bepergian.

Dikatakan, stan-stan klasik yang menyajikan kuliner tempo dulu dan kerajinan khas Yogyakarta adalah tambahan yang menarik di YIA. Dengan menyediakan stan-stan seperti itu, YIA memberikan pengalaman yang otentik bagi pengunjung untuk menikmati makanan tradisional dan kerajinan lokal yang khas dari daerah Yogyakarta.

Pengunjung menikmati suasana tempo dulu di salah satu dusut Kampoeng Tmbo Kangen.
Pengunjung menikmati suasana tempo dulu di salah satu dusut Kampoeng Tmbo Kangen. Foto : Chaidir

Ini juga merupakan cara yang bagus untuk memperkenalkan warisan budaya dan kuliner daerah kepada wisatawan yang datang dari berbagai belahan dunia. Dengan demikian, pengunjung dapat merasakan atmosfir yang khas dan mengenal lebih dekat dengan budaya dan tradisi lokal saat berada di bandara.

Halaman:

Editor: Chaidir


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah