Ia mengatakan, strategi pengembangan pariwisata berkualitas diharapkan bisa mendorong pembangunan pariwisata yang lebih bernilai baik secara ekonomi, sosial, budaya juga lingkungan. Dengan mengedepankan peningkatan layanan dan produk lokal serta keterlibatan masyarakat.
“Pariwisata berkualitas harus memenuhi tiga kriteria utama yaitu memenuhi standar pelayanan pariwisata, adanya belanja wisatawan yang tinggi terhadap produk dan layanan lokal, serta penghargaan pada nilai sosial budaya dan lingkungan masyarakat. Untuk itu keterlibatan lintas perangkat daerah juga masyarakat dan pelaku usaha pariwisata menjadi sangat penting untuk proses akselerasi tersebut,” sampainya.
Baca Juga: Street Harmony Menggeliatkan Wisata Belanja dan Kuliner di Yogyakarta
Sementara itu salah satu pelaku usaha pariwisata Hairullah Gazali mengatakan, pariwisata berkualitas dalam pengembangannya Pemkot berperan dalam memperkuat usaha pariwisata baik dari standarisasi usaha juga sumber daya manusia, serta memperkuat peranan asosiasi profesi dan masyarakat dalam penguatan industri pariwisata.
“Perlu dilakukan penguatan juga integrasi antara pariwisata dan budaya, termasuk optimalisasi kampung wisata dibarengi dengan peningkatan kompetensi sumber daya manusia, akomodasi serta produk dan jasa yang ditawarkan,” ungkapnya. ***