Untuk tingkat SMA/sederajat juara pertama diraih oleh SMAN 3 Yogyakarta dengan inovasi game monopoli sadar keselamatan. Sementara untuk juara kedua dan ketiga berturut-turut diraih oleh SMAN 1 Yogyakarta dan SMKS Indonesia dengan inovasi I-Kiwae dan Bio Ink yaitu inovasi tinta spidol dari bahan alami.
Menanggapi hal tersebut Plt Asisten Administrasi Umum Dedi Budiono menyampaikan apresiasi dan rasa bangga terhadap para pelajar yang telah berhasil menciptakan inovasi-inovasi baru yang mampu menjadi solusi atas permasalahan yang ada di kehidupan sehari-hari.
“Dengan kegiatan seperti ini sangat luar biasa, sebuah keunggulan dan daya saing yang mampu kita hadirkan. Kedepannya semoga tumbuh subur inovasi di Kota Yogyakarta dan bukan sekadar inovasi untuk inovasi namun inovasi untuk memperbaiki kualitas kehidupan kita, kualitas kehidupan bermasyarakat dan kualitas kehidupan di lingkungan sekolah. Dalam konteks yang lebih luas pada ujungnya harapannya bisa meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” tuturnya. ***