Kalbe Bantu Akses Air Bersih untuk Warga Desa Boto Wonogiri

- 9 Maret 2023, 19:56 WIB
Peresmian penggunaan air bersih di Desa Boto Kecamatan Baturetno Kabupaten Wonogiri.
Peresmian penggunaan air bersih di Desa Boto Kecamatan Baturetno Kabupaten Wonogiri. /Foto : Chaidir

Ia menjelaskan, beberapa kecamatan masuk dalam daftar wilayah terdampak kekurangan air bersih di Kabupaten Wonogiri, termasuk Baturetno. Program sosial yang dilakukan oleh Kalbe pun diakuinya berhasil mengurangi jumlah penduduk yang terdampak kekurangan air bersih.

“Eksplorasi air bawah tanah jelas membutuhkan biaya yang cukup tinggi, akan tetapi solusi permanen adalah upaya yang harus ditempuh. Solusi permanen berupa menghadirkan sumber air bersih yang dinikmati masyarakat, jauh lebih efektif dibandingkan memberikan bantuan melalui tangki-tangki air bersih yang habis dikonsumsi. Kiranya fasilitas yang diberikan Kalbe benar-benar dapat meningkatkan kualitas hidup, dan memotivasi usaha ekonomi produktif demi peningkatan kesejahteraan,” jelasnya.

Baca Juga: Ketua Umum PBNU Apresiasi Peran PLN dalam Perayaan 1 Abad NU

Di sisi lain, Kalbe juga bekerja sama dengan Omaigot dalam membangun tempat pengolahan sampah berbasis lingkungan berbentuk rumah maggot di Desa Watuagung, Kecamatan Baturetno, Wonogiri. Warga sekitar dapat memberikan sampah organik untuk dijadikan pakan maggot. Selanjutnya, dilakukan bidudaya maggot yang kemudian dikelola menjadi produk turunan, yakni pelet untuk makanan ikan dan unggas, serta pupuk tanaman.

Program ini memberikan dampak positif terhadap warga sekitar, yakni pengolahan sampah. Selain itu, juga mempengaruhi perekonomian warga dalam menyediakan pupuk dan pakan ternak yang murah. Dinas Lingkungan Hidup setempat menyambut baik program Kalbe tersebut, karena berdasarkan data, pengelolaan sampah masih di angka 51 persen, sedangkan 49 persen lainnya sampah belum bisa terkelola.

“Masalah sampah ini memang perlu kerja sama semua pihak, dengan pemerintah daerah sebagai komandannya. Upaya mendorong pengelolaan sampah yang salah satunya diinisiasi Kalbe dengan membuat budidaya maggot ini bentuk konkret dalam rangka mengurangi sampah organik,” ujar Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Wonogiri, Bahari.

Baca Juga: Film Kartu Pos Wini : Surat Beralamat Surga Tontonan yang Pas di Bulan Ramadan

“Budidaya maggot ini terlihat sederhana, tetapi hasilnya bernilai ekonomi dan membantu kesehatan masyarakat. Kami mengapresiasi yang dilakukan Kalbe. Harapannya, ini bisa menginspirasi perusahaan lain untuk bersama-sama mengedukasi masyarakat untuk bisa mengelola sampah dengan baik, dan memfasilitasi upaya pengurangan sampah,” tambahnya.

Sebagai informasi, sebelumnya sebanyak 8.520 Insan Kalbe terlibat dalam program Insan Kalbe Bergerak. Dalam periode kegiatan tanggal 27 Agustus—3 September 2022, seluruh peserta berhasil mengumpulkan donasi senilai Rp211.657.966 yang didapatkan dari berbagai macam usaha.

Donasi tersebut digunakan untuk mewujudkan rencana pembangunan akses saluran air bersih, yang sejalan dengan pilar Akses Layanan Kesehatan dalam komitmen Keberlanjutan Kalbe, Bersama Sehatkan Bangsa. Proses serah terima donasi berlangsung pada Rabu 5 Oktober 2022. Serah terima donasi ini dihadiri langsung oleh Camat Baturetno, Eko Nur Haryono, dan Kepala Desa Boto, Edi Suroso. ***

Halaman:

Editor: Chaidir


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah