3. Kopi Klotok
Datang ke Kopi Klotok harus bersabar karena memang selalu banyak pengunjung. Tapi suasananya seperti di rumah sendiri dan atmosfernya terasa berbeda lantaran di kemas suasana pedesaan Jawa.
Masakan yang disajikan begitu sederhana, seperti sayur lodeh terong, dan masakan tradisional pedesaan lainnya. Bagi yang senang nongkrong sambil ngopi dipastikan tidak bakalan nyesel bahkan bisa ketagihan. Soal harga masih sebatas persahabatan rata-rata di bawah Rp10.000. Warung Kopi Klotok dipenuhi wisatawan sejak buka pukul 7 pagi.
4. House of Raminten
House of Raminten memiliki keunikan dalam memberi pelayanan kepada para pengunjung. Pelayan dengan mengenai pakaian Jawa siap menyambut Anda dengan ramah.
House of Raminten merupakan tempat makan sekaligus tempat nongkrong di Kota Yogyakarta, tapi memang harus bersabar karena tempat selalu banyak pengunjung. Ada yang jenarik, angkringan semi cafe ini menyediakan beragam menu mulai dari menu angkringan hingga menu-menu yang terdengar unik dan nyentrik. Suasana tradisional Jawa sangat kentara di cafe ini.
Penasaran ? Datang dan lihat langsung di House Of Raminten.
5. Tengkleng Gajah
Jangan terkecoh dengan namanya. Meskipun namanya Tengkleng Gajah, tapi tak berarti warung tengkleng yang terletak di kawasan Bulurejo ini menggunakan daging gajah sebagai bahan utama menunya.
Tengkleng Gajah sesungguhnya adalah tengkleng kambing muda yang disajikan dalam porsi besar, seperti gajah. Melihatnya saja sudah bikin ngiler untuk segera mencicipi.