Penjelasan Doa Qunut Witir Sholat Tarawih, dan Waktu Memulainya

- 4 April 2023, 19:08 WIB
Imam Masjidil Haram Syekh Sudais saat doa qunut witir setelah tarawih.
Imam Masjidil Haram Syekh Sudais saat doa qunut witir setelah tarawih. /Foto : Screen youtube makkah live

قال أَبُو دَاوُدَ، قُلْتُ لِأَحْمَدَ: الْقُنُوتُ فِي الْوِتْرِ السَّنَةُ كُلُّهَا؟، قَالَ: «إِنْ شَاءَ» قُلْتُ: فَمَا تَخْتَارُ، قَالَ: «أَمَّا أَنَا فَلَا أَقْنُتُ إِلَّا فِي النِّصْفِ الْبَاقِي إِلَّا أَنْ أُصَلِّيَ خَلْفَ إِمَامٍ يَقْنُتُ فَأَقْنُتُ مَعَهُ» قُلْتُ: إِذَا كَانَ يَقْنُتُ النِّصْفَ الْآخَرِ مَتَى يَبْتَدِئُ؟، قَالَ: «إِذَا مَضَى خَمْسَ عَشْرَةَ لَيْلَةً سَادِسَ عَشْرَةَ»

Abu Daud bertanya kepada Imam Ahmad: Apakah qunut witir dilakukan sepanjang tahun (bulan Ramadhan dan bulan lainnya)? Imam Ahmad menjawab: Terserah yang ia kehendaki. Abu Daud bertanya lagi: Pendapat yang kau pilih bagaimana? Ahmad Bin Hambal menjawab: Adapun pendapat yang aku pilih, aku tak melakukan qunut witir kecuali pada pertengahan bulan Ramadhan yang tersisa dan kecuali aku shalat di belakang imam yang yang melakukan qunut, maka aku mengikuti imam itu untuk qunut. Abu Daud lagi-lagi bertanya: Bila imam ingin melakukan qunut witir pada pertengahan bulan Ramadhan kapan waktu yang ideal ia mulai qunutnya?

Ahmad Bin Hambal menjawab: kalau sudah berlalu 15 hari bulan Ramadhan tepatnya malam 16 Ramadhan.” (kitab Qiyamul Lail Wa Qiyam Ramadhan Wal Witr karya Imam Muhammad Bin Nashr al-Marwaziy jilid 1 halaman: 315)

Baca Juga: Gus Nas : Islam Masuk ke Bumi Jawa dengan Cara Damai

Taqrirotus sadidah hal. 437 :

مسئلة : متى يجوز صوم الشك أو النصف الأخير من شعبان ؟
يجوز صومهما في ثلاث حالات ؛ ١ ـ إذا كان الصوم واجبا : كقضاء أو كفارة أو نذر ٢ ـ إذا كانت له سنة معتادة { ورد } : كصوم الإثنين والخميس ٣ ـ إذا وصل النصف الثاني بما قبله : بأن صام يوم ١٥ ، فيجوز له أن يصوم اليوم الذي بعده يوم ١٦ ، وإذا صام يوم ١٦ جاز له صوم يوم ١٧ ، وهكذا إلى آخر الشهر ، فإذا أفطر يوما واحدا حرم عليه صوم بقية الشهر

Dengan melihat ibarot tentang separuh kedua / akhir dari bulan sya'ban yang menjelaskan tentang puasa yang diperbolehkan ketika separuh kedua disambung dengan hari sebelumnya (point ke-3) yang menjelaskan bahwa separuh kedua dalam setiap bulan hijriyah dihitung mulai hari ke-16.

Dalam keterangan itu menyatakan diperbolehkan orang yang berpuasa di separuh kedua/akhir dari bulan sya'ban, apabila disambung dengan hari sebelumnya dengan adanya contoh : " Jika seseorang berpuasa pada hari ke-15 sya'ban, maka diperbolehkan baginya puasa pada hari setelahnya yakni hari ke-16, apabila puasa pada hari ke-16 maka boleh berpuasa pada hari ke-17 dan begitu seterusnya (secara berkesinambungan) hingga akhir dari bulan sya'ban. maka jika seseorang berbuka dalam artian tidak berpuasa pada satu hari, maka haram berpuasa pada sisa hari berikutnya."

Berdasarkan penjelasan tersebut menunjukkan bahwa yang dimaksud separuh kedua/akhir dari bulan hijriyah dimulai pada hari ke-16. Jadi untuk menjawab pertanyaan : Separuh akhir dari Ramadlan itu disunnahkan qunut pada rokaat terakhir sholat witir.

Baca Juga: Jatam, Sebuah Pilihan untuk Menolong Petani

Halaman:

Editor: Chaidir

Sumber: Dari berbagai sumber


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x