DESK DIY -- Satu lagi makanan lezat hadir di Pasar Ramadhan Kauman Yogyakarta tahun ini. Makanan legendaris kesukaan Sri Sultan Hamengku Buwono VII atau Sultan Sugih yang pembuatannya diwarisi warga Kauman ini ikut meramaikan suasana di Pasar Ramadhan.
Uniknya, untuk kampung Kauman, tidak hanya ibu ibu yang pandai memasak makanan lezat. Para bapak tidak mau kalah. Banyak bapak di kampung ini yang juga mahir memasak makanan lezat. Salah satu di antaranya adalah Pak Jazman, pembuat Jadah Manten ini.
Makanan empuk ini terbuat dari ketan yang diisi dengan daging ayam yang diberi bumbu bawang merah, bawang putih, kemiri, ketumbar dan bumbu dapur lainnya.
Baca Juga: Tak Lolos Piala Dunia U-20 2023, Tiba-tiba Argentina Nyatakan Siap Jadi Tuan Rumah
Ketan yang sudah dikukus kemudian diisi daging ayam yang sudah diberi bumbu lalu dibentuk dalam cetakan segitiga. Kemudian bagian luar dilapisi dengan telur dadar sehingga membetuk makanan berwarna kekuningan.
Masih ada proses lanjutnya. Jadah Manten yang sudah dilapisi telur dadar ini kemudian diikat dengan bilah bambu dan dikunci dengan potongan glonggong atau batang daun pepaya. Kemudian dipanggang di teflon dan diberi kuah santan kental bolak balik.
Nah setelah melewati proses pembuatan seluruhnya selama tiga jam, jadah manten siap disajikan dan disantap untuk berbuka puasa. Harganya cukup murah meriah. Satu jadah manten harganya Rp 3.000.
Baca Juga: Percepat Sertifikasi Halal, Kemenag Bentuk Tim Pelaksana Komite Fatwa Produk Halal
Sebelum Ramadhan atau di luar bulan puasa Pak Jazman biasa melayani pesanan Jadah Manten ini. ***